Warga Peradilan Agama se Wilayah PTA. Palu Salurkan Bantuan pada Korban Gempa Mamuju
Palu || www.pta-palu.go.id
Gempa bumi kembali menyapa pulau Sulawesi, setelah meluluhlantakkan Kota Palu (Ibu Kota Sulawesi Tengah) dan sekitarnya 2 tahun 4 bulan yang lalu, tepatnya 28 September 2018. Kali ini, kedahsyatan efeknya dengan skala 6,2 SC dirasakan oleh masyarakat Mamuju, Sulawesi Barat, Jumat dinihari, 15 Januari 2021.
Tercatat banyak bangunan runtuh, ribuan orang terluka dan puluhan meninggal dunia.
Duka yang dirasakan masyarakat Mamuju tersebut memantik rasa kemanusiaan warga Peradilan Agama di wilayah PTA. Palu dengan menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan bayi, susu formula, minyak kayu putih, minyak telon, selimut dan berbagai kebutuhan korban gempa lainnya.
Bantuan tersebut bersumber dari sumbangan pribadi seluruh hakim dan pegawai di PTA. Palu dan 10 Pengadilan Agama di wilayahnya.
Rombongan PTA. Palu, PA. Donggala dan PA. Parigi dipimpin oleh Sutarno, S.H.,M.H., Sekretaris PTA. Palu yang akan berangkat ke Mamuju untuk menyalurkan bantuan dilepas secara resmi oleh Ketua PTA. Palu, Dr. H. Syahril, S.H.,M.H. dan Wakil Ketua PTA. Palu, Drs. H.M. Nahiruddin, S.H.,M.H. Jum’at, 22 Januari 2021 di halaman depan kantor PTA. Palu yang diikuti oleh seluruh stakeholder PTA. Palu.
Dalam sambutannya, Ketua PTA. Palu sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan keluarga besar PTA. Palu dalam menyalurkan bantuan bagi warga Mamuju.
“Bantuan yang diberikan ini bukanlah formalitas belaka, tetapi memang berangkat dari bentuk kepedulian dan rasa empati kepada masyarakat Mamuju, kiranya apa yang kita lakukan ini dapat meringankan beban masyarakat Mamuju yang sedang tertimpa musibah”, ujarnya.
Sebelum berangkat ke Mamuju, rombongan dilepas dengan untaian doa dari seluruh hadirin yang hadir dan dipimpin oleh Hakim Tinggi PTA. Palu, Drs. H. Muhammad Taufik, S.H.,M.H.